Di sisi lain, Yamaha justru tengah kesulitan mencari solusi dalam meningkatkan performa motornya.
Martin sendiri menyiratkan jika dirinya tak mau terburu-buru untuk pindah ke tim baru.
"Baru tahun depan pada tahap ini (kami akan mencari kursi). Saya tidak terburu-buru," tuturnya.
Sementara itu, Direktur olahraga Ducati, Paolo Ciabatti tampak tak takut kehilangan Martin tahun ini.
Mengingat, Ducati telah memberikannya motor yang membuatnya mampu bersaing di MotoGP.
"Kami tidak tahu tentang tahun depan, tapi saat ini dia berada di atas motor pemenang dan saya pikir dia ingin bertahan karena dia suka menang," kata direktur olahraga Paolo Ciabatti.
Baca Juga: Tuah Sprint Race Bawa Murid Valentino Rossi Puncaki Klasemen MotoGP 2023
Terlepas dari peluang Martin pindah tim, bos Yamaha, Lin Jarvis sempat menegaskan jika Franco Morbidelli akan tetap jadi prioritas mereka sekarang.
Pabrikan asal Jepang itu akan melihat terlebih dahulu hasil balapan murid Valentino Rossi itu sebelum menentukan langkah selanjutnya.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar