"Ban depan hampir selip, saya nyaris terjatuh tetapi bisa bertahan, memimpin lomba, dan finis pertama."
"Jika ingin memenangi sprint race, Anda harus mengambil sedikit risiko."
"Saya bisa saja terjatuh dalam manuver tersebut tetapi ternyata saya menang, jadi itu keputusan yang penting."
Konsistensi Martin dalam sprint race kini membawanya menjadi pembalap peringkat 2 klasemen MotoGP 2023 di bawah Bagnaia.
Martinator menggeser Marco Bezzecchi yang sempat lama menempel Bagnaia.
Namun, Martin sadar bahwa spesialisasinya tampil bagus dalam sprint race harus ditranslasikan dalam balapan utama yang memberikan poin dua kali lipat lebih banyak.
Dari 6 balapan utama yang telah dilalui, Martin 2 kali gagal finis dan 2 kali tidak menyelesaikan lomba di podium.
"Sekarang target saya adalah menang di hari Minggu pastinya," lanjut Martin.
"Tetapi, walaupun saya lebih memilih untuk finis podium atau mendapatkan poin dan tidak mengalami crash, saya tidak memikirkan peluang menjadi juara dunia sekarang."
"Saya hanya ingin tampil cepat di setiap akhir pekan."
"Untuk saat ini, kami melakukan hal tersebut," pungkas pembalap yang baru sekali menang di MotoGP pada seri Styria 2021 itu.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar