"Saya sendiri ingin bertahan di Kejuaraan Spanyol itu satu tahun lalu."
"Itu adalah kesalahan terbesar dalam karier saya."
"Saya adalah pembalap Dorna."
"Mereka menginginkan saya untuk segera ke pentas dunia."
"Padahal, ini adalah langkah yang prematur," tambahnya.
Menariknya, justru karena momen kesalahan besar inilah Bagnaia jadi semakin menggila.
Pengalaman tersebut membuatnya jadi lebih pandai dalam menyikapi situasi-situasi sulit.
Dia juga tak pernah melupakan tim yang telah membantu sebelumnya.
"Pengalaman ini membantu saya dalam menyikapi situasi sulit," bedahnya.
Baca Juga: Walau Fans Berat, Rivalitas Valentino Rossi vs Marc Marquez Tak Bikin Marco Bezzecchi Dendam
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar