JUARA.NET - Gabriela Cavallin sebagai mantan kekasih Antony menuduh bintang Manchester United itu melakukan kekerasan dalam rumah tangga.
Sang pemain menghadapi tuduhan baru atas kasus KDRT hanya beberapa hari setelah klub mendepak Mason Greenwood.
Mantan kekasihnya mengeklaim bahwa ia diserang saat proses kehamilan yang mengakibatkan rusaknya implan payudara, luka di bagian jarinya akibat lemparan gelas, dan ada ancaman untuk melemparnya dari mobil yang sedang melaju kencang.
Masalah ini semakin sensitif bagi klub setelah Greenwood pergi dengan status pinjaman ke Getafe pekan lalu setelah dilakukan investigasi selama enam bulan.
Pada akhirnya Crown Prosecution Service atau Lembaga Pengadilan Inggris telah mencabut laporan tersebut.
Cavallin telah mengajukan laporan ke Kepolisian Greater Manchester pada bulan Juni dengan tuduhan empat insiden kekerasan dalam rumah tangga dan cedera tubuh.
Saat mereka sedang liburan, ia mengatakan bahwa sang pemain memasukkannya ke dalam mobil dan menyerangnya berulang kali.
Ketika Antony pindah dari Ajax ke United pada Agustus 2022 dalam transfer senilai 82 juta euro, ia sempat menemaninya ke Inggris.
Baca Juga: Satu Hal Ini Dipastikan Antony dari Sosok Calon Pemain Anyar Manchester United
Puncaknya saat Piala Dunia di Qatar, dia mencoba untuk mengakhiri hubungan itu untuk selamanya, tetapi tidak berhasil.
Cavallin, seorang DJ, baru-baru ini diundang untuk wawancara dengan jurnalis asal Brasil, Roberto Cabrini melalui UOL.
"Saya tidak ingat persis perkelahian itu meributkan tentang siapa, tetapi itu adalah seseorang yang pernah bersama saya beberapa tahun yang lalu," katanya kepada UOL menjelaskan konfliknya dengan Antony terjadi karena motif cemburu soal kedekatan Cavallin dengan pria lain.
"Kemudian saya datang ke Brasil untuk menjalani operasi mengganti prostesis. Dia berkata,'Saya tidak bermaksud menyakiti Anda, itu tidak disengaja, itu bukan pukulan, saya hanya mendorong Anda, saya hanya menahan Anda ke dinding'."
"Saya tahu saya harus pergi, tetapi saya tidak bisa. Saya sangat menyukainya. Saya memiliki banyak harapan.”
"Saya sangat terikat pada awal hubungan kami, pada hal-hal yang dia lakukan terhadap saya pada awalnya."
"Pada hari terakhir 8 Mei, itu sangat serius. Saya sangat takut bahwa saya tidak akan bisa keluar dari rumah,” lanjut mantan kekasih pemain United tersebut.
????️ Gabriela Cavallin recalls the time Antony tried to hit her in the face with a glass:
"Antony locked the door of the house and wouldn't let me go out, and I had my finger open, all hurt. He broke my things, took my passport. His mother and stepfather even trapped him inside… pic.twitter.com/RpedlAUMx1
— Transfer News Live (@DeadlineDayLive) September 4, 2023
Perwakilan sang pemain mengatakan kepada UOL bahwa kasus ini masih berada di bawah kerahasiaan hukum dan tidak ingin berkomentar lebih banyak.
Begitu juga dengan pihak Setan Merah, yang belum mengeluarkan pernyataan ketika dihubungi.
Bintang timnas Brasil tersebut langsung menyangkal tuduhan tersebut pada Senin malam setelah laga tandang melawan Arsenal melalui akun media sosialnya.
“Demi menghormati penggemar, teman, dan keluarga saya, saya merasa bertanggung jawab untuk berbicara di depan umum tentang tuduhan palsu yang telah menjadikan saya pelaku,” kata Antony melalui story Instagramnya.
“Dari awal saya telah bertanggung jawab dengan memberikan klarifikasi yang tepat kepada aparat kepolisian yang berada di bawah perlindungan keadilan.”
Baca Juga: Girangnya Neymar Jr Bakal Berduel dengan Cristiano Ronaldo di Liga Arab Saudi
“Namun, dapat dikatakan bahwa tuduhannya adalah hal yang salah. Kami memiliki hubungan yang penuh gejolak karena saling adu lisan, tetapi saya tidak pernah bereaksi secara fisik.”
“Dalam setiap wawancara, ia mengatakan versi yang berbeda dari tuduhan. Untuk itu, saya menyangkal tuduhan tersebut dan mengatakan bahwa kami masih berada dalam perlindungan pihak berwenang untuk klarifikasi.”
“Saya percaya penuh investigasi polisi yang sedang berlangsung akan mengungkapkan kebenaran tentang kasus ini,” ucap pemain berusia 23 tahun itu menambahkan.
Imbas dari kejadian ini, winger The Red Devils itu dicoret dari skuad timnas Brasil.
Sebagai gantinya, pelatih Fernando Diniz telah memanggil Gabriel Jesus dari Arsenal untuk dua pertandingan pertama kualifikasi Piala Dunia 2026.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar