Sebagai bek tengah, Butcher memang tidak terelakkan terus-menerus terlibat dalam duel udara di tengah pertandingan.
Tak pelak, perban yang melindungi kepalanya sampai robek.
Jahitan di luka Butcher pun terbuka lagi.
Darah dari luka itu terus mengucur sepanjang pertandingan.
Di akhir laga, penampilan Butcher lebih mirip korban penganiayaan daripada pemain sepak bola.
Timnas Inggris sendiri akhirnya bermain imbang 0-0 melawan Swedia.
Hasil itu membantu Tim Tiga Singa lolos ke Piala Dunia 1990.
Pada 2011, Butcher pernah mengkritik generasi baru Timnas Inggris yang dianggapnya tidak mau tampil habis-habisan buat negara.
"Saya tidak mengerti pemain-pemain ini," kata Butcher seperti dikutip dari Talksport.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - 7 Medali Emas Olimpiade dan 7 Rekor Dunia dari Mark Spitz
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Talksport.com |
Komentar