Setelah dua kemenangan pertama itu, UFC segera membuatkan jadwal lagi buat Chimaev.
Dalam gelaran UFC Vegas 11 pada 19 September 2020 di Las Vegas, UFC mengadu Chimaev dengan Gerald Meerschaert.
Sang lawan bukan jagoan sembarangan.
Meerschaert adalah pemegang sabuk hitam Brazilian Jiu-jitsu yang sudah bertarung 44 kali sebelum bertemu Chimaev.
Dia bahkan mendapatkan julukan Si Mesin oleh rekan-rekan setimnya.
Meerschaert mendapatkan julukan itu karena dia dikenal selalu berlatih habis-habisan tanpa benar-benar beristirahat.
Akan tetapi, Si Mesin ternyata tidak ada apa-apanya di hadapan Chimaev.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Debut di Liga Champions, Erling Haaland Langsung Hattrick
Hanya dalam waktu 17 detik, Khamzat Chimaev membuat Meerschaert terkapar KO dengan sebuah tinju yang mendarat tepat di dagu.
Keberhasilan meng-KO Si Mesin dalam waktu 17 detik itu sampai sekarang tercatat sebagai kemenangan tercepat dalam karier Chimaev di MMA profesional.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Juara.net |
Komentar