Baca Juga: Asian Games 2022 - Malaysia Lewatkan Kompetisi Beregu Putri, Sosok Ini Berang
"Kami hanya ingin memberikan yang terbaik pada setiap kesempatan bermain."
"Kami berjuang mati-matian untuk medali emas saat benar-benar sudah masuk ke final."
"Kami sama sekali tak kepikiran soal menyudahi puasa gelar selama 36 tahun itu."
"Sungguh kemenangan yang menyenangkan bagi kami," sambungnya.
Perjuangan Tan/Koo kala itu memang bisa dibilang heroik.
Di perjalanan menuju final, mereka sempat dihadang oleh lawan kuat seperti Fu Haifeng/Cai Yun hingga Markis Kido/Hendra Setiawan.
Akan tetapi, mereka berhasil melumat lawan-lawannya dengan ciamik.
Berkaca dari keberhasilan mereka, Tan membahas soal peran kunci seorang pelatih.
"Mempercayai pelatih adalah hal yang sangat penting bagi kami," tegasnya.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar