"Mengetahui bahwa Anda akan menemukan diri Anda dalam situasi ini."
"Saya tak tahu apa yang lebih adil. Tapi bagaimanapun juga, manajemennya sangat buruk," lanjutnya.
Walau jadi korban dari buruknya manajemen KTM, Pol tampak mengakui potensi Acosta.
Ia tak menutup kemungkinan bisa saja Acosta adalah pembalap yang tepat untuk KTM.
Menurut Pol, Acosta bisa saja memaksimalkan potensi motor KTM dan membuatnya bisa bersaing ketat dengan Ducati tahun depan.
""Saya sangat yakin bahwa KTM bisa sejajar dengan Ducati."
"Mungkin Pedro (Acosta) adalah orang yang tepat untuk bersinar dengan motor ini dalam dua tahun."
"Saya mengambil langkah pertama, Brad Binder mengambil langkah kedua dan mengapa tidak Acosta bisa mengambil langkah ketiga di masa depan dan menempatkan motor ini di posisi teratas," tambahnya.
Ducati diketahui tampil mendominasi MotoGP musim 2023.
Sederet pembalap mereka baik dari tim pabrikan maupun satelit secara bergantian mampu menjuarai berbagai seri MotoGP.
Di tengah dominasi Ducati tahun ini, KTM disebut-sebut sebagai pabrikan yang paling mendekati mereka dalam hal persaingan kecepatan di lintasan balap.
Karena itu, tak menutup kemungkinan jika di tahun depan, KTM bisa benar-benar menyaingi Ducati secara ketat.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar