Dia hanya dinaikkan dari tempat ketiga ke posisi kedua.
Saat itu Makhachev masih berada di bawah Jon Jones.
Sontak kubu Makhachev merasa UFC telah menghalangi sang raja kelas ringan UFC untuk mendapatkan haknya.
"Ini perampokan," tukas manajer Ali Abdelaziz seperti dikutip Sport Express.
"Ini bukan pertama kalinya, Islam dijauhkan dari peringkat pertama."
Makhachev sendiri secara getir juga menyindir UFC setelah menang KO atas Volkanovski.
Dia seperti sudah tahu bahwa UFC tidak akan menjadikannya jagoan nomor 1.
Baca Juga: Status Jagoan Terbaik UFC Dirampok, Islam Makhachev Sudah Tidak Kaget Lagi
"Silakan saja tempatkan saya di peringkat 2 atau 3. Tetapi, semua orang tahu siapa petarung terbaik di dunia saat ini," kata Makhachev saat itu.
Sekarang setelah sekitar tiga minggu dari kemenangan Makhachev atas Volkanovski, akhirnya murid Abdulmanap Nurmagomedov itu mendapatkan pengakuan resmi.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | UFC |
Komentar