Divisi ini bukan bobot aslinya karena ketika berlaga di ONE Pride MMA maupun Road to UFC, Jeka selalu berlaga di kelas ringan.
Akan tetapi, Jeka Saragih yakin perubahan kelas ini tidak akan menghambat dia untuk memberikan penampilan terbaik.
"Kami harus bekerja keras untuk menyiapkan badan," kata Jeka.
"Tetapi, dibantu peralatan penunjang yang sudah disediakan UFC."
"Model yang saya pakai adalah menurunkan 5-6 kg dalam semalam."
"Saat penimbangan saya mendapatkan bobot yang dibutuhkan."
"Setelah itu saya makan, diberi vitamin, sehingga bisa pulih lagi."
"Saya tidak memenuhi bobot sejak jauh-jauh hari karena hal itu salah lantaran malah akan mengurangi kekuatan," pungkas Jeka.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Juara.net |
Komentar