JUARA.NET - Prancis lolos ke final Piala Dunia U-17 2023 dengan aksi comeback setelah lawannya, Mali, harus bermain dengan 10 orang.
Prancis berhadapan dengan Mali dalam laga semifinal Piala Dunia U-17 2023, Selasa (28/11/2023) di Stadion Manahan, Surakarta.
Les Bleuets mencapai semifinal sebagai satu-satunya tim yang belum pernah kebobolan dalam pertandingan waktu normal 90 menit.
Mereka berturut-turut mengalahkan Burkina Faso 3-0, Korea Selatan 1-0, dan Amerika Serikat 3-0 di fase grup.
Tim asuhan Jean-Luc Vannuchi kemudian menyingkirkan Senegal 0-0 (adu penalti 5-3) di babak 16 besar dan menaklukkan Uzbekistan 1-0 di perempat final.
Mali sempat kalah 0-1 dari Spanyol di fase grup.
Tetapi pada pertandingan lain, mereka selalu menang.
Les Aigles alias Tim Elang mengalahkan Uzbekistan 3-0 dan Kanada 5-1 di Grup B.
Ibrahim Diarra dkk. kemudian memukul Meksiko 5-0 di babak 16 besar dan menyingkirkan Maroko 1-0.
Mali banyak menekan di menit-menit awal pertandingan.
Kiper Prancis, Paul Argney, sudah harus membuat penyelamatan di menit ke-3.
Les Bleuets membalas dengan upaya tembakan jarak jauh Tidiam Gomis di menit ke-8.
Menit ke-11, Ibrahim Kanate lepas dari jebakan offside.
Tetapi, dia memilih menembak daripada memberikan bola kepada Ange Martial Tia yang lebih bebas di sebelah kanan.
Alhasil, peluang terbuang karena Argney dan beknya bisa memblok upaya tembakan Kanate.
Menit ke-14, Gomis kembali mencoba tembakan jarak jauh yang bisa diblok kiper Senegal, Bourama Kone.
Empat menit berselang, Saimon Bouabre lolos dari jebakan offside tetapi tembakannya dibendung Kone.
Mali punya peluang lagi yang digagalkan Argney di menit ke-35.
Kanate bisa menerima bola jauh langsung ke kotak penalti tetapi sontekan kaki kanannya bisa ditepis oleh Argney.
Menit ke-43, Diarra melakukan tusukan dari kanan tetapi upaya tembakannya dengan kaki kiri mudah saja diamankan oleh Argney.
Gawang Prancis untuk pertama kalinya jebol di Piala Dunia U-17 2023 pada menit ke-90+4.
Kali ini Argney membuat kesalahan mengantisipasi sebuah umpan silang Mali dari kanan pertahanannya.
Argney malah menepis bola ke arah Diarra yang tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk menjebol gawang Les Bleuets.
Babak pertama pun ditutup dengan Mali unggul 1-0 atas Prancis.
Mali tetap di atas angin pada menit-menit awal babak kedua dengan Diarra kembali mengancam di menit ke-50 lewat tembakan kaki kirinya,.
Namun, angin berubah di menit ke-55 saat Mali harus bermain dengan 10 orang.
Lewat pengecekan VAR, wasit mengusir Souleymane Sanogo yang melakukan tekel berbahaya terhadap Aymen Sadi.
Untuk kedua kalinya di turnamen ini, Mali harus menerima kartu merah.
Waktu menghadapi Spanyol di fase grup, Mamadou Doumbia juga diusir wasit pada menit ke-40 karena menyikut Pau Prim.
Setelah bermain dengan 10 orang, Mali pun kolaps dan akhirnya kalah setelah sempat menahan Spanyol 0-0 selama lebih dari satu jam.
Kejadian serupa terjadi di pertandingan melawan Prancis. Mali ambruk setelah harus bermain dengan 10 orang.
Hanya semenit setelah kartu merah untuk Sanogo keluar, Prancis menyamakan kedudukan.
Umpan tendangan bebas Ismail Bouneb disundul oleh Yvann Titi yang tidak terjaga oleh bek-bek Mali di dalam kotak penalti.
Unggul jumlah pemain, Prancis berbalik menguasai keadaan.
Di menit ke-68, pertahanan Mali dibuat kalang kabut oleh serangan balik Prancis.
Mathis Lambourde dijatuhkan secara ilegal sedikit di luar kotak penalti.
Bouneb yang maju sebagai penendang melepaskan tembakan mendatar yang membawa bola melesak ke pojok kiri bawah gawang Mali.
Walaupun bermain dengan 10 orang, Mali tetap bisa menghadirkan ancaman.
Di menit ke-89, Mali nyaris menyamakan skor saat bola tendangan bebas Hamidou Makalou sedikit ditepis Paul Argney untuk kemudian membentur mistar gawang.
Injury time 13 menit diberikan oleh wasit tetapi tidak ada gol lagi yang tercipta.
Di menit terakhir, Joan Tincres sempat mencetak gol lagi buat Prancis tetapi dianulir wasit karena offside.
Prancis pun menang 2-1 atas Mali dan lolos ke Piala Dunia U-17 2023 untuk menghadapi Jerman pada 2 Desember mendatang.
Laga final Piala Dunia U-17 2023 akan menjadi ulangan pertandingan pamungkas Piala Eropa U-17 2023 pada 2 Juni lalu dengan Jerman mengalahkan Prancis 5-4 lewat adu penalti setelah bermain imbang 0-0.
Hasil Piala Dunia U-17 2023
Babak Semifinal, Selasa (28/11/2023)
Stadion Manahan, Surakarta
Prancis vs Mali 2-1 (Yvann Titi 56', Ismail Bouneb 69'/Ibrahim Diarra 45+4')
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Juara.net |
Komentar