Dia langsung dibayang-bayangi skor imbang setelah lawannya mengejar 17-16.
Namun, dia masih bisa menjaga fokusnya hingga sampai ke game point 20-18 terlebih dahulu.
Akhirnya dia menang 21-18 dan memaksakan rubber game.
Poin penentuan didapatkan dari skema yang cukup menarik.
Memanfaatkan pengembalian bola tanggung dari Ng, Axelsen langsung memberikan smes keras yang tajam.
Angka kemenangan tersebut disambut dengan selebrasi puas dari sang raja bulu tangkis dunia.
Gim ketiga dimulai dengan angka imbang.
Angka pertama yang diambil Axelsen segera disamakan oleh Ng.
Baca Juga: 99 Persen Yakin, Olimpiade Paris 2024 Jadi Harapan Terakhir Ratchanok Intanon
Persaingan angka yang ketat mulai melebar sejak skor 9-6.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | bwf.tournamentsoftware.com |
Komentar