"setelah dua dua hari tes, mereka memiliki banyak informasi untuk dikerjakan sebelum Qatar untuk mendapatkan beberapa kabar dan 3 hari tes berikutnya juga menjadi sangat bermanfaat."
"Dengan semua rider di trek, kami akan bisa memahami level motor kami dengan lebih baik," tambahnya.
Meski mengakui perkembangan Honda, Marini tak menampik bahwa motor barunya masih kurang dalam segi kecepatan.
Saat ditanya tentang kekuatan motornya, Marini mengakui bahwa motor Honda mudah untuk ditunggangi.
Tapi masih sulit untuk mengeluarkan potensi maksimalnya.
"Dibandingkan motor lain? sulit untuk dikatakan, motornya mudah dan bagus untuk dikendarai."
"Tapi untuk menemukan penampilan maksimalnya, kamu perlu sesuatu yang lebih dari sebuah pandangan teknis."
"Saat ini, sebagaimana yang saya bilang, fitur terbaik dari motornya adalah motor ini menyenangkan untuk dikendarai, tetapi jika tidak memiliki kecepatan, Anda akan kehilangan kesenangan ini."
Baca Juga: Marc Marquez dan Casey Stoner Dua Pembalap Bertalenta Serupa tapi Beda Jauh dalam Hal Karakter
"Saya bersenang-senang, motor ini memiliki sasis yang bagus, tetapi kami harus lebih cepat," jelas Marini.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar