"Setelah balapan ini, saya menyadari bahwa saya harus melakukan sesuatu yang berbeda pada motor, karena (di Portimao) saya mengalami masalah yang sama dengan balapan di Qatar."
"Saya sangat kesulitan dengan bagian depan setelah melepaskan rem dan menginjak gas."
"Saya kesulitan untuk berbelok. Saya tidak bisa melakukan sudut (kemiringannya)."
Baca Juga: Yamaha Berpotensi Sakit Hati, Fabio Quartararo Disebut Cocok dengan Aprilia
Rins pun mengaku sudah mencoba mengubah cara berkendaranya di tengah balapan, tapi itu belum cukup.
"Di tengah balapan, saya mencoba mengubah gaya berkendara saya di atas motor."
"Untuk melihat apakah saya bisa memuat bagian depan lebih banyak."
"Tapi ternyata tidak cukup. Jadi sepertinya kami membutuhkan lebih banyak beban di bagian depan untuk membuat motor berbelok."
Karena itu, ia merasa bahwa solusi terbaik saat ini adalah fokus pada set-up yang sesuai dengan dirinya ketimbang mengikuti rekan setimnya.
"Mungkin kami harus lebih fokus pada setingan motor ketimbang suku cadang baru, karena saya tidak terlalu senang," katanya.
"Ini bukan salah tim, bukan salah motor. Ini baru balapan kedua kami."
"Kami harus terbiasa dengan motornya. Kami harus mengerti. Tapi kami memiliki pekerjaan yang harus dilakukan," terang Rins.
Baca Juga: Fabio Quartarao Akui Duit Itu Penting, Tapi Inginkan Tim yang Bisa Berikan Hal Ini Untuknya
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar