"Ingat apa yang dilakukan bersama Yamaha saat orang-orang belum ada."
"Saya juga pernah bersama Yamaha, terkadang kami bahkan tak mendapatkan poin."
"Atau mungkin lihat Marc Marquez dengan Honda. Apa yang dilakukan pembalap Honda lainnya?"
"Jadi, pembalap adalah hal yang penting."
"Saat kami melihat Pedro, kami tahu bocah ini spesial. Kami tahu dia berbeda," imbuhnya.
Satu hal lain yang membuat Poncharal kagum dengan Acosta adalah kemampuan adaptasinya.
Seorang debutan biasanya membutuhkan waktu lama untuk mengenali sepeda motornya.
Namun, hal itu tidak berlaku bagi Si Bocah Ajaib.
Baca Juga: Yamaha Berpotensi Sakit Hati, Fabio Quartararo Disebut Cocok dengan Aprilia
Sosoknya dinilai seperti spons yang bisa menyerap semuanya dengan mudah.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar