Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Thomas Cup 2024 - Kekuatan Ganda Putra Tak Cukup Bikin Menang, Skuad Malaysia Harus Lakukan Hal Ini

By Ananda Lathifah Rozalina - Kamis, 25 April 2024 | 17:00 WIB
Skuad Thomas Cup 2024 Malaysia tak boleh hanya mengandalkan ganda putra
ARUN SANKAR/AFP
Skuad Thomas Cup 2024 Malaysia tak boleh hanya mengandalkan ganda putra

Terkait masalah ini, pelatih nasional yang telah lama mengabdi di Federasi Bulu Tangkis Malaysia, Datuk Tey Seu Bock pun meminta tunggal putra Malaysia setidaknya memenangkan satu atau dua poin dan hilangkan pemikiran bergantung pada para wakil ganda putra.

"Kami perlu memenangkan satu atau dua poin dari nomor tunggal. Kami tidak bisa hanya mengandalkan nomor ganda saja, meskipun kami terlihat kuat di nomor tersebut," ujar Seu Bock.

"Poin dari nomor ganda belum bisa dipastikan, hanya saja kami memiliki persentase kemenangan yang lebih tinggi."

"Ini adalah pertandingan beregu, setiap poin sangat berarti dan saya harap siapapun yang diturunkan, baik itu Zii Jia, Jun Hao atau bahkan June Wei dan Justin, semuanya bisa memberikan yang terbaik."

Target satu poin masih cukup realistis bagi sektor tunggal putra Malaysia.

Mengingat, mereka memiliki Lee Zii Jia yang notabennya masuk dalam jajaran top 10 dunia.

Namun, meraih dua poin tentu menjadi akan menjadi tantangan untuk wakil tunggal putra mereka walau bukan hal yang mustahil.

Seu Bock pun berharap agar Leong Jun Hao yang menjadi tunggal putra kedua bisa tampil dengan baik.

"Ia sudah siap secara psikologis."

"Dari yang biasanya bermain sebagai tunggal kedua atau ketiga, kini ia akan bermain sebagai tunggal kedua atau bahkan tunggal pertama."

"Ia telah berlatih dengan baik, saya yakin ia akan tampil baik saat menghadapi Angus."

"Tekanan akan ada pada pemain Hong Kong, yang lebih diunggulkan untuk menang," terangnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Sumber : New Strait Times


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X