Hal ini sangatlah tidak adil menurut Espargarao, mengingat Martin pantas mendapatkan impiannya tergabung di tim pabrikan.
"Yang pasti, ini adalah tim yang bagus dan motor yang bagus," kata Espargaro.
"Tapi itu tidak adil. Jorge layak mendapatkan tunggangan impiannya, yaitu motor pabrikan Ducati."
"Jika dia tidak bisa mendapatkannya, bagi saya, itu sangat tidak adil," lanjutnya.
Meski merasa keputusan Ducati sangat tidak adil jika tak membawa Martin ke tim pabrikan, Espargaro menyatakan bahwa Aprilia adalah pilihan yang bagus.
Melihat Martin memenangkan balapan atau gelar juara dengan motornya terasa seperti dirinya juga ikut menang.
Di sisi lain, Duati masih belum mengambil keputusan terkait siapa yang akan mereka pilih menjadi rekan setim Francesco Bagnaia di tim pabrikan.
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Sumber | : | Crash.net |
Komentar