Sayang, perjuangan wakil Merah-Putih berakhir antiklimaks usai mereka tumbang 12-21.
Meski punya rekor bertanding yang kurang bagus, kemenangan ganda campuran Indonesia bukanlah bunga tidur semata.
Keberhasilan mereka melumat Seo/Chae yang unggul head to head 3-0 adalah buktinya.
Selain itu, dukungan gemuruh riuh Istora Senayan tentunya bakal menambah semangat Dejan/Gloria.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | bwf.tournamentsoftware.com |
Komentar