"Itu adalah sebuah tantangan yang harus saya lewati, setiap orang menghadapi situasi serupa, Chou Tien Chen dari Taiwan misalnya, bermain di turnamen kelima berturut-turut," ungkap Lee Zii Jia.
Terlepas dari rasa lelahnya, Lee Zii Jia memprediksi bahwa laga menghadapi wakil Jepang, Kenta Nishimoto tak bakal berlangsung mudah.
Mengingat Kenta merupakan tipe pemain bertahan yang cocok dengan arena pertandingan Australian Open 2024.
"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit melawan Kenta. Kecepatan shuttlecock-nya lambat di arena, jadi keuntungan akan ada pada Kenta karena ia lebih banyak bertahan," kata Zii Jia.
"Saya harus mempersiapkan diri untuk menghadapi banyak reli panjang."
"Pada saat ini, ini bukan tentang membawa strategi khusus ke lapangan."
"Ini semua tentang ketahanan mental. Saya harus mengatakan pada diri saya sendiri untuk terus maju dan maju," tambahnya.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | New Strait Times |
Komentar