"Yuqi dan Axeslen saat ini merupakan peringkat satu dan dua dunia," ujarnya, dilansir Juara.net dari TheStar.com.my.
"Para penggemar bakal mengharapkan pertemuan mereka di final Olimpiade."
"Menyaksikan dua pebulu tangkis bersaing untuk medali emas adalah hal yang bagus."
"Axelsen berpeluang menggondol emas keduanya di Olimpiade."
"Tidak banyak pebulu tangkis yang bisa melakukannya," sambung Ong.
Membahas kemungkinan duel Shi vs Axelsen memang bisa dibilang terlalu dini.
Apalagi undian untuk bulu tangkis Olimpiade Paris 2024 baru akan dilakukan pada tanggal 12 Juli nanti.
Namun, andai benar bertemu, maka pertandingan besok menjadi pertemuan ke-13 mereka.
Baca Juga: Canada Open 2024 - Rival Gregoria Merana, Gagal Tembus Final usai Rasakan Pahitnya Satu Digit Angka
Secara rekor, Axelsen lebih unggul dari sang rival.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar