JUARA.NET - Adik Valentino Rossi, Luca Marini memberikan komentar analisanya terkait apa yang terjadi pada Jorge Martin.
Jorge Martin nyaris saja menjuarai kompetisi MotoGP Jerman 2024 pekan lalu.
Namun, pembalap andalan Prima Pramac itu justru mengalami insiden tak terduga di sekitar dua lap terakhir.
Motor Martin tergelincir keluar lintasan dan berakhir di gravel.
Akibat insiden tersebut, Martin tak bisa menyelesaikan balapan.
Seusai insiden tersebut, Martin pun mengakui ia tak bisa menjelaskan kecelakaan apa yang membuatnya mengalami insiden tersebut.
Mereka pun harus menunggu data untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
Di sisi lain, beberapa rival Martin mencoba memberikan analisanya termasuk adik Valentino Rossi, Luca Marini.
Baca Juga: Marc Marquez Bilang Begini Usai Sukses Podium di MotoGP Jerman 2024 Bareng Adiknya
Menurut Luca Marini yang hanya melihat dari tayangan ulang dalam layar kaca, masalahnya ada pada waktu pengereman Martin.
"Menurut saya, dia mengerem cukup terlambat, setelah garis putih yang menjadi acuan pengereman di Tikungan 1," tutur Marini sebagaimana dikutip dari Motomatters.com.
"Menurut saya, saat mengerem dia mengerti bahwa dia agak terlambat, karena dia juga meletakkan kaki kanannya melebar, tapi kemudian kembali lagi."
"Menurut saya, dia tidak yakin untuk membelokkan motornya ke dalam, tapi mungkin dia berkata, 'OK saya coba'."
"Tapi mungkin lebih baik kehilangan dua persepuluh dan melebar daripada menghancurkan (keunggulan) kejuaraannya."
"Sangat disayangkan untuknya, tapi (situasinya) lebih baik untuk Pecco," terang pembalap Honda tersebut.
Insiden yang dialami Martin itu memang pada akhrinya memberi keuntungan pada Francesco Bagnaia.
Setelah Martin jatuh, Bagnaia merebut posisi pertama dan akhirnya memenangi MotoGP Jerman 2024.
Pembalap yang akrab disapa Pecco itu pun saat ini unggul di klasemen sementara MotoGP dengan selisih 10 poin dari Martin.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar