JUARA.NET - Dalam sejarah hari ini 58 tahun yang lalu, Muhammad Ali mempertahankan sabuk juara dunia tinju kelas berat setelah meng-KO lawan yang tidak mau berusaha lantaran jeri terhadap dirinya.
Lawan tersebut adalah petinju asal Inggris, Brian London.
Sebelum menghadapi Ali, London sempat menjadi juara kelas berat Inggris pada 1958.
Akan tetapi, dia kalah dalam perebutan sabuk juara dunia kelas berat dari Floyd Patterson pada 1959.
Pertarungan Ali melawan London berlangsung pada sejarah hari ini, 6 Agustus 1966.
Ali sangat diunggulkan bakal menang dalam laga yang bertempat di London itu.
The Greatest saat itu masih berusia 24 tahun dan sedang kuat-kuatnya.
Dia masuk ke pertarungan dengan rekor tak terkalahkan 24-0 dan sudah sukses 4 kali mempertahankan gelar juara dunia kelas berat setelah merebut sabuk pada 1964.
Di lain pihak, London mengusung rekor 35-13.
Bukan hanya rekor, Muhammad Ali unggul dalam semua hitungan di atas kertas.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BoxRec.com |
Komentar