"Saya bertarung demi sabuk itu."
"Saya bagus di mana saja, bahkan striking saat saya harus menyerang."
"Saya mengalahkan José Aldo dan saya tidak dapat menyeretnya ke bawah."
"Itu berarti saya juga dapat (melakukan) striking. Mungkin itu membosankan, (namun) bukan karena saya. José Aldo sangat cerdas," terangnya.
Terlepas dari rasa percaya dirinya, Dvalishvili dikabarkan pergi ke Meksiko selama pemusahan latihan UFC 306 untuk memperkuat kemampuan strikingnya.
Meski begitu, Dvalishvili mungkin harus menggunakan kombinasi serangan dengan berbagai teknik untuk menaklukkan Sean O'Malley.
Pasalnya, petarung berambut warna-warni itu juga bukanlah lawan yang bisa diremehkan.
Sean O'Malley telah membuktikan dirinya bukan jawara yang mudah dikalahkan dengan mempertahankan gelarnya dari Marlon Vera, satu-satunya petarung yang menodai rekornya di tahun 2020 silam.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar