"Saya senang karena saya tidak membuat banyak kesalahan," terang Zarco, dilansir Juara.net dari Speedweek.com.
"Hanya ada satu kesalahan kecil saat membelok di tikungan ke-7."
"Di situ, Marco Bezzecchi mulai menyerang saya."
"Saya sempat merasa bisa mengejar Maverick Vinales... Tetapi, itu tidak mungkin bisa."
"Pertarungan melawan Bezzecchi sangatlah keren. Setelah itu, Augusto juga bisa menyalip saya."
"Dari sana, saya mulai merasakan masalah daya cengkeram pada sisi ban belakang saya."
"Tikungan kelima dan 12 jadi yang paling krusial karena saya merasakan getaran. Tetapi, saya bisa mengatasinya sepanjang balapan," imbuhnya.
Balapan sendiri berjalan cukup memberikan tekanan yang besar pada Zarco.
Baca Juga: Finish di Belakang Adik Marc Marquez, Pedro Acosta Bilang Begini Soal Hasil MotoGP Malaysia 2024
Karena sepanjang balapan dia harus berusaha keras mempertahankan posisinya agar tak terlempar dari posisi 11.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar