Untuk gol ketiganya, dia menyelesaikan assist dari Paul Scholes.
Tiga gol ternyata tidak cukup buat sosok kelahiran 26 Februari 1973 itu.
Di menit ke-90+4, Scholes gagal melakukan tembakan dengan sempurna karena menghindari tekel pemain Forest.
Bola jatuh ke kaki Solskjaer yang kemudian menjebol gawang Beasant untuk ke-4 kalinya.
Berkat quattrick Solskjaer, Man United memenangi pertandingan tersebut dengan skor 8-1.
Hasil itu sempat lama menjadi rekor kemenangan away terbesar dalam sejarah Premier League.
Rekor itu baru patah pada 25 Oktober 2019 saat Leicester City menang 9-0 di rumah Southampton.
Solskjaer masih memegang rekor berkat aksi gilanya sebagai supersub ketika itu.
Penyerang yang membukukan 126 gol dalam 366 penampilan buat Man United itu adalah pemain pengganti yang mencetak gol terbanyak dalam sebuah pertandingan Premier League.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Transfermarkt.co.id |
Komentar