"Saya bahkan berpikir bahwa, pada akhirnya, mengelola kedua juara ini, kedua pembalap ini, akan jauh lebih mudah daripada memiliki seorang anak muda yang harus belajar, yang harus diajari segalanya."
"Bekerja dengan kedua pembalap ini adalah suatu kehormatan bagi saya. Saya sangat bangga bahwa Ducati telah memberi saya kesempatan ini," ungkapnya.
Tardozzi mencatat kualitas utama Marquez sejak bergabung dengan tim pabrikan.
"Kerendahan hatinya. Dia datang kepada kami sebagai seorang pemula," ujar Tardozzi.
“Dia sangat ingin belajar, untuk memahami bagaimana kami bekerja dan bagaimana tim bekerja."
“Kami telah mengontrak juara dunia MotoGP enam kali, dan kami punya kesan memiliki bersama seorang pembalap yang tiba untuk pertama kalinya di tim resmi."
Tardozzi sangat kagum dengan sikap Marquez, yang tak seperti dibayangkan orang selama ini.
"Kami telah melakukan beberapa pertemuan dan sesi kerja dengannya, dan setiap kali semua orang terkejut dengan kerendahan hati yang dia tunjukkan."
"Dia mengatakan bahwa dia harus belajar, bahwa dia harus maju. Sikapnya sangat dihargai," tandas Davide Tardozzi.
MotoGP 2025 akan dimulai di Buriram, Thailand, pada 2 Maret dan ditutup di Valencia tanggal 16 November mendatang.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | Motosan.es, Crash.net |
Komentar