Di lain pihak, Zhang memamerkan kekuatannya dengan melepaskan sejumlah pukulan keras.
Ronde 2, Kabayel terus memperlihatkan keunggulan dalam volume serangan dengan melanjutkan banyak serangan ke arah tubuh.
Dengan Kabayel terus mengincar tubuhnya, Zhang mencoba melakukan counter lewat pukulan kirinya di ronde 3.
Baru di ronde 4, Zhang sudah terlihat kelelahan meladeni intensitas serangan Kabayel yang tinggi.
Pada 2 Mei mendatang, Zhang Zhilei memang sudah akan berusia 42 tahun.
Namun, di ronde 5, kekuatan pukulan Zhang terbukti lagi.
Sebuah pukulan counter dengan tangan kiri petinju berjulukan Big Bang ini merobohkan Kabayel!
Zhang berusaha keras meng-KO lawannya tetapi Kabayel masih bisa bertahan untuk menyelesaikan ronde.
Zhang benar-benar kehabisan tenaga dan di ronde 6, Kabayel balik menyerbunya.
Sang petinju tak terkalahkan sudah hampir merobohkan Zhang di awal ronde.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | DAZN |
Komentar