"All England adalah turnamen yang krusial, dan saya ingin mereka bangkit kembali dengan membalas dendam atas Rehan-Gloria di Birmingham."
Nova kemudian mengingatkan, "Saya telah memberi tahu mereka untuk tidak patah semangat setelah Orleans. Yang penting adalah mendapatkan kembali performa mereka minggu depan."
"Rehan-Gloria akan memainkan turnamen ketiga mereka berturut-turut, sementara Tang Jie-Ee Wei akan lebih segar dan lebih kuat secara fisik. Ini memberi kami keunggulan."
Selain Nova Widianto, kepala pelatih nasional Malaysia Rexy Mainaky, yang juga dari Indonesia, ikut mengomentari kekalahan menyedihkan Tang Jie-Ee Wei.
Rexy, yang berada di Orleans, mengakui penampilan mereka yang buruk.
"Kondisi mereka baik-baik saja, hanya saja mereka kurang bagus permainannya, terutama di gim pertama," tegas Rexy.
Baca Juga: Orleans Masters 2025 - Termasuk Rival Sengit Gregoria, Tiga Unggulan Angkat Koper pada Hari Ketiga
Sementara itu, bulu tangkis Malaysia masih punya peluang untuk membalas dendam secepatnya, karena pasangan peringkat 14 dunia Hoo Pang Ron-Cheng Su Yin akan berhadapan dengan Rehan-Gloria di babak perempat final Orleans Masters 2025 pada hari Jumat ini.
Tampil sebagai unggulan keenam, Pang Ron-Su Yin mengalahkan pasangan peringkat 43 dunia asal Taiwan Lu Ming Cheh-Hung En Tzu 16-21 21-13, 21-16 dalam waktu 49 menit untuk memastikan tempat mereka di babak delapan besar.
| Editor | : | Taufik Batubara |
| Sumber | : | Juara.net, NST.com.my |
Komentar