"Satu-satunya hal baik hanya terjadi di lima putaran akhir."
"Saat itu, saya baru bisa memahami semuanya. Saya mulai menikmati berkendara dan menyelesaikan balapan dengan perasaan berbeda."
"Secara keseluruhan, saya merasa kurang bagus. Saya tidak tahu cara mengikuti ataupun menyalip mereka," sambung Alonso.
Pekan Thailand kemarin begitu berat bahkan bagi juara Moto3 tersebut.
Tak hanya fisik, mentalnya juga cukup terkuras habis.
"Saya berpikir: 'Mangapa saya berada di sini?'" ujarnya.
"Itu terasa sangat berat bagi saya. Bukan hanya soal membalap tetapi juga mental."
"Saat menyelesaikan balapan, tangan saya rasanya kesemutan."
Baca Juga: Ducati Terlalu Dominan, MotoGP Thailand Jadi Tolak Ukur Honda Jauh Tertinggal
"Saya harus menerima perasaan tersebut dan menjaganya sebagai pengalaman," tambah Alonso.
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar