"Setiap kali saya mulai berekspektasi lebih, hal buruk akan terjadi," ujarnya, dilansir Juara.net dari Speedweek.com.
"Oleh karena itu, saya tak mau terlalu berekspektasi," imbuh Quartararo.
Soal kontak dengan Bezzecchi, pembalap berusia 25 tahun ini tidak terlalu memikirkannya.
Dia juga tak menyalahkan murid Valentino Rossi tersebut.
Satu hal yang lebih membuatnya kesal adalah perihal pace atau kecepatan.
Quartararo menilai pace yang dia tunjukkan benar-benar buruk.
"Tidak banyak hal yang bisa saya katakan," tuturnya.
"Kontak dengan Bezz di tikungan pertama murni hanya nasib buruk."
"Saya melebar dan harus berada di posisi paling buncit."
Editor | : | Fiqri Al Awe |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar