"Tetapi mereka terus menjaga komitmen yang telah disepakati," papar Vita.
Selain bicara soal komitmen anak didiknya, Vita juga menjelaskan alasan mengapa pasangan Rehan/Gloria memilih turuan di Polish Open 2025 International Challenge ketimbang BWF Super 300, Swiss Open 2025.
Menurut keterangan dari Vita, saat pendaftaran Swiss Open 2025, ranking Rehan/Gloria belum mencukupi.
Sehingga mereka pun memilih turun di Polish Open 2025 International Challenge dan berharap anak didiknya bisa tampil sebaik mungkin di tur Eropa penutup ini.
"Untuk NOTIONAL Ranking, Rehan/Gloria hanya bisa bermain sampai All England."
"Sedangkan waktu penutupan pendaftaran untuk Swiss Open ranking mereka belum mencukupi."
"Jadi itu alasan kami bermain di Polish Open."
"Saya berharap di tur Eropa penutup ini, Rehan/Gloria bisa tampil semaksimal mungkin," pungkas Vita.
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Sumber | : | PB Djarum |
Komentar