"Setelah GP Thailand, kami berpikir kami sudah menemukan ritme yang bagus untuk hari Minggu, tapi di Argentinya itu sangat sulit."
"Meski begitu, Enea melesat dari posisi (start) 21 ke posisi 13 dalam satu setengah lap sebelum kecelakaan, yang mana menunjukkan potensinya," ungkap Poncharal.
Sementara itu, Vinales dinilainya telah menunjukkan tanda-tanda perubahan yang positif.
"Rider kami menemukan hal-hal baru setiap akhir pekan. Maverick telah mengubah pendiriannya di atas motor, dan itu pertanda baik," komentarnya.
Selain tetap optimis dengan para pembalapnya, Poncharal juga tampak percaya diri bahwa KTM akan tampil kompetitif di MotoGP Amerika.
Pemikiran itu muncul karena melihat penampilan Pedro Acosta di MotoGP Amerika tahun lalu yang berhasil meraih posisi kedua.
Belum lagi, ada Vinales dan Bastianini yang berhasil meraih posisi pertama dengan tim berbeda tahun lalu.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar