Sementara Marquez tampak percaya diri, rekan setimnya, Francesco Bagnaia mengakui bahwa suasana di Austin memang selalu istimewa.
"Atmosfer di Austin selalu istimewa," ungkap Bagnaia.
Bagnaia juga mengakui bahwa COTA bukanlah sirkuit yang mudah dan menuntut fisik.
Ia pun akan bekerja keras bersama timnya bisa kembali kompetitif.
"Ini adalah sirkuit yang sangat panjang, salah satu yang paling menuntut dalam kalender baik secara fisik maupun dalam hal mengemudi, dengan 20 tikungan."
"Pada tahun 2023 saya meraih kemenangan besar di Sprint, sementara tahun lalu lebih sulit bagi saya."
Baca Juga: Di Balik Kebangkitan Marc Marquez, Ada Peran Tak Terduga Rafael Nadal
"Di Argentina kami meraih dua hasil bagus lainnya, tetapi kami tidak sesempurna atau sekompetitif yang kami inginkan."
"Kami harus terus bekerja sama dengan tim untuk mendapatkan kembali perasaan yang baik di belakang kemudi," tambahnya.
Terlepas dari komentar keduanya, kedua pembalap itu tentu akan berusaha mendapatkan hasil terbaik mereka di MotoGP Amerika 2025.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar