JUARA.NET - Ganda putri Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida membongkar kunci menangi All England Open 2025 termasuk menggulung pasangan nomor satu dunia, Liu Sheng Shu/Tan Ning.
Gelar tersebut bak membuka keran kemenangan bagi mereka berdua.
Sepanjang tahun 2025 ini, keduanya jarang bermain berdua.
Matsuyama yang hiatus membuat Shida jalani Malaysia Open 2025 dan India Open 2025 bersama pasangan baru, Misaki Matsutomo.
Menariknya, comeback ganda putri terbaik Jepang itu langsung berbuah manis.
Gelar juara All England Open 2025 sukses direngkuh lewat kemenangan dari Yuki Fukushima/Mayu Matsumoto di laga final.
Sebelumnya lolos ke partai puncak, mereka juga menggulung pasangan China, Liu/Tan.
Mengalahkan ganda putri nomor satu dunia itu tentu bukanlah perkara yang mudah.
Sebelumnya mereka bahkan dihantui tren suram lima kali kalah beruntun dari rivalnya tersebut.
Kunci penampilan solid di All England Open 2025 pun dikuak oleh Shida.
"Di Olimpiade, target terbesar itu kami gantungkan," ucapnya, dilansir Juara.net dari BWFBadminton.com.
Baca Juga: Berpotensi Masuk Skuad Sudirman Cup di Tengah Absennya Lee Zii Jia, Justin Hoh Bilang Begini
"Setelah harapan tersebut kandas, kami tidak punya waktu untuk memikirkan performa kami dan mempelajari lawan-lawan yang sudah diadapi."
"Itu terjadi karena banyak turnamen beruntun yang kami ikuti. Kami lelah baik fisik maupun psikis yang membuat kami tidak tampil dalam kondisi terbaik."
"Keadaan tersebut sungguhlah berat... Sulit bagi kami bisa kembali termotivasi dan menjalani persiapan 100 persen."
"Usai Olimpiade, kami kurang latihan dan kehilangan masa otot."
"Sepanjang tahun kami mulai meningkatkan kekuatan dan kondisi. Saya yakin hal tersebut banyak membantu kami," tambah Shida.
Di sisi lain, Matsuyama sempat kesulitan mencerna keberhasilan mereka pada All England Open 2025.
Menjuarai turnamen super 1000 itu sudah menjadi cita-citanya sejak lama.
"Saya masih merasa kami tidak benar-benar menang," ujarnya.
Baca Juga: Kejuaraan Asia 2025 - Gara-gara Undian, Wakil Malaysia Dibuat Bertanya-tanya
"Kami selalu ingin menang di All England."
"Senang mimpi kami kembali terwujud."
"Sungguh kami hanyut dalam kegembiraan," sambung Matsuyama.
Pertengahan April mendatang, ganda putri Jepang ini akan tampil di Kejuaraan Asia 2025.
Tentu semuanya akan semakin sempurna andai mereka bisa mencatatkan back-to-back champions atau juara berturut-turut.
| Editor | : | Fiqri Al Awe |
| Sumber | : | BWFBadminton.com |
Komentar