"Tidak pernah terpikirkan bahwa serangan acak akan menimpa saya, tetapi itu terjadi dan itu benar-benar mengguncang Anda."
"Saya sangat beruntung ada saksi mata sehingga dia hanya mendapat satu serangan dan syukurlah orang itu tidak memegang pisau atau benda tajam lainnya," lanjutnya.
Insiden tersebut pun membuat Li trauma, meski begitu ia tetap melanjutkan tur dan turun di Swiss Open 2025.
"Insiden seperti ini benar-benar mengubah cara pandang Anda terhadap banyak hal."
"Sedikit trauma dan terbaring di tempat tidur dengan rasa sakit di tulang rusuk saya selama beberapa hari, tanpa latihan saya tidak begitu yakin bagaimana saya akan melanjutkan tur."
"Bersyukur atas dukungan yang saya dapatkan dari mereka yang berada di lokasi dan dari jauh, saya berhasil mencapai Swiss dan bisa berlatih ketika saya tiba di sini," tulisnya beberapa hari lalu.
Di Swiss Open 2025, Li berhasil melaju hingga ke babak semifinal.
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Sumber | : | Badminton Planet |
Komentar