Pasalnya, ia terpaksa melewati batas waktu saat jeda permainan karena sedang menstruasi.
Gilmour pun menyarankan adanya perubahan dari aturan tersebut.
Sekretaris Jenderal BWF, Thomas Lund, mengatakan tidak ada perubahan terkait aturan tersebut.
Menurutnya, aturan itu memungkinkan penerapan yang fleksibel dan masuk akal tergantung pada kebutuhan pemain.
Kartu kuning Gilmour juga telah dicabut setelah melalui peninjauan dari BWF.
"Kartu kuning dikeluarkan oleh wasit karena keterlambatan pemain kembali ke lapangan permainan," kata Lund dikutip Juara.net dari BBC.

"Setelah peninjauan resmi oleh tim wasit BWF, kartu kuning tersebut telah dibatalkan,"
"Karena penundaan tersebut disebabkan oleh wasit yang tidak segera mengizinkan pemain meninggalkan lapangan permainan untuk ke toilet," jelasnya.
BWF telah memiliki program pendidikan yang ditujukan untuk memberi informasi kepada pemain dan pelatih tentang menstruasi dan dampaknya terhadap kinerja atlet.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | BBC.com |
Komentar