Pernat menilai Marquez tidak pernah puas dan selalu ingin menjadi yang terdepan.
Hal tersebut membuatnya tidak terkendali di lintasan.
"Di sirkuit tempat ia hampir selalu menang, tempat yang tampaknya mustahil untuk tidak menang, Marquez melakukan kesalahan."
"Kesalahan yang sangat aneh, karena ia masuk ke tikungan tajam, jatuh."
"Tepat saat ia unggul dua detik atas Bagnaia, untuk dapat mengendalikan balapan."
MORE DRAMA! ????????????????@marcmarquez93 HAS GONE DOWN! #AmericasGP ???????? pic.twitter.com/JWVRiiJYFt
— MotoGP™???? (@MotoGP) March 30, 2025
"Tetapi itulah Marc Marquez, ia fenomenal, ia selalu ingin menang."
"Ia mungkin tidak pernah puas dan itu membuatnya kehilangan poin yang cukup besar," jelasnya.
Namun begitu, kemenangan Bagnaia telah memberi berkah untuk Ducati.
Baca Juga: Usai Marc Marquez Kecelakaan, Alex Marquez Berjaya Pimpin Klasemen MotoGP
Pabrikan asal Italia itu telah berhasil menaklukkan sirkuit yang tidak menguntungkan bagi mereka.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar