"Saya senang bisa berada di sini (di Ningbo)," ucapnya menambahkan.
Sebelumnya, Herry IP absen ketika para wakil Malaysia bertanding di Orleans Master dan All England Open dalam satu bulan belakangan.
Pelatih berusia 62 tahun itu harus mengurus visa sebagai pekerja asing di Malaysia.
Kini, ia sudah bisa bertugas langsung mendampingi pasangan ganda putra Negeri Jiran.

"Saya dapat mengukur perubahan dalam pertandingan dan memberikan instruksi di tempat serta terus memotivasi mereka,"
"Pastinya, itu membuat perbedaan," jelasnya.
Meski juara, Herry menyatakan tidak puas dengan penampilan Aaron-Wooi Yik secara keseluruhan.
"Saya senang melihat mereka memenangkan gelar Kejuaraan Asia, tetapi tidak benar-benar puas," kata Herry.
"Mereka perlu lebih meningkatkan teknik mereka, lengan yang lebih kuat untuk serangan yang lebih eksplosif, dan kondisi fisik yang lebih baik," imbuhnya.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | NST.com.my |
Komentar