Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jangan Panggil Ranieri 'Tinkerman' (Lagi)!

By Anju Christian Silaban - Kamis, 17 Desember 2015 | 07:55 WIB
Claudio Ranieri memberikan instruksi di pinggir lapangan saat Leicester City melawan Swansea City, 5 Desember 2015. (Ben Hoskins/Getty Images)

Khusus untuk Chelsea, Jose Mourinho melakukan bongkar pasang untuk mencari performa terbaik tim yang tak kunjung datang. Dia sempat mencadangkan bintang semacam John Terry, Eden Hazard, atau Diego Costa karena dianggap mengalami grafik menurun.

Tinggalkan cara lama

Sebaliknya dengan Ranieri. Dia berbeda dengan dirinya 12 tahun lalu. Bersama Leicester City yang hanya berkiprah di kompetisi domestik, Ranieri tak harus memutar otak untuk menjalani jadwal padat.

Alhasil, Ranieri tergolong jarang mengutak-atik susunan pemain. Ada lima pemain yang selalu menjadi starter pada 16 partai Premier League, yaitu Kasper Schmeichel, Wes Morgan, Robert Huth, Danny Drinkwater, dan Jamie Vardy.

Catatan tersebut merupakan yang terbanyak dibandingkan kontestan Premier League lainnya. Hanya Watford yang mampu menyamai jumlah tersebut.

Bukan tanpa alasan. Performa puncak pemain semacam Vardy atau Mahrez terlalu sayang untuk dilewatkan.

Baca juga:

Leicester City Punya Sosok seperti Messi

Snack Rasa Jamie Vardy Jadi Rebutan

Vardy sudah mencetak 15 gol di Premier League atau setara dengan total lesakan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi di La Liga. Adapun Riyad Mahrez terlibat dalam 18 gol Leicester musim ini.