Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gregoria Mariska Nilai Peluang Dia bersama Fitriani dan Ruselli Sama

By Delia Mustikasari - Sabtu, 2 Februari 2019 | 19:01 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Mutiara Cardinal, Gregoria Mariska Tunjung. (nugy)

Rencananya, setelah All England 2019, sektor tunggal putri akan memiliki pelatih kepala.

"Saya berharap pelatih baru bisa membuat tunggal putri menjadi lebih baik," ujar pemain berusia 19 tahun ini.

Performa Gregoria Mariska Tunjung pada musim 2018 memang berhasil mencuri perhatian banyak pencinta bulu tangkis di Indonesia.

Baca Juga : Absennya Marin, Tak Jamin Sindhu Bisa Mudah Raih Gelar All England

Memulai musim ini dari posisi ke-43 dunia, Gregoria mampu melejit dan duduk sebagai tunggal putri ranking ke-15 dunia pada akhir 2018.

Pencapaian tersebut membuat perempuan kelahiran Wonogiri ini menjadi tunggal putri nomor satu di Indonesia dengan peringkat dunia terbaik.

Gregoria Mariska Tunjung pun makin mencuri perhatian publik saat tampil heroik pada ajang Asian Games 2018 hingga andil mengantar tim beregu Indonesia merebut medali perunggu.

Saat ini, Gregoria naik satu tingkat dengan menempati urutan ke-14 dunia berdasarkan daftar peringkat yang dirilis BWF, Kamis (31/1/2019).

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Amadou Haidara datang ke RB Leipzig dari RB Salzburg dengan biaya 19 juta euro. #haidara #bundesliga #transferwindow #wintertransferwindow #wintertransfer

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P