Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasalnya, Tyson Fury dianggap sebagai seorang petinju yang memiliki kecerdasan dalam pertarungannya.
Hal itu lebih kurang sama dengan apa yang diterapkan Ciryl Gane di setiap penampilan.
"Itu benar-benar gila. Itu sebuah pertarungan yang besar, lebih dari yang pertama dan kedua," kata Gane dikutip Juara.net dari MMANews.com.
"Sangat ketat, sangat ketat di awal pertarungan. Tetapi untuk saya, ketika Anda memiliki kecerdasan pertarungan dan semacam hal teknis dari kemampuan Tyson Fury, sangat normal untuk melihatnya menang."
This angle of Fury’s KO ????#FuryWilder3
— Bleacher Report (@BleacherReport) October 10, 2021
(via @TJay) pic.twitter.com/T3yraLYNQ2
Membahas bagaimana Tyson Fury mampu berurusan dengan kekuatan Deontay Wilder, Gane menjelaskan bahwa petarung yang memiliki kecerdasan, kecepatan, dan teknik sering kali bisa menjinakkan lawan yang mempunyai pukulan brutal.
Ciryl Gane berharap bisa meniru langkah Tyson Fury tersebut saat menghadapi Francis Ngannou di UFC 270.
Seperti yang diketahui, Ngannou merupakan petarung yang dikenal memiliki kekuatan pukulan luar biasa mengerikan.
Demi mengatasi hal tersebut, Gane akan bertarung dengan cara cerdas dan tak melulu harus meladeni bertanding secara brutal.
"Saya harap ini akan berjalan sama untuk saya dengan Francis, tetapi terkadang ketika seseorang berada di depan Anda, itu akan terasa sangat cepat."
Baca Juga: Bogem Raja KO Bisa Dijinakkan, Ciryl Gane Tak Takut Teror Francis Ngannou