Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gagal di Yamaha, Andrea Dovizioso Tidak Menyesal Dulu Batal ke Aprilia

By Febri Eka Pambudi - Jumat, 15 April 2022 | 17:30 WIB
Dari empat balapan yang telah digelar di MotoGP 2022, Andrea Dovizioso bisa dianggap gagal bersama Yamaha. (MOTOGP)

Kasus Maverick Vinales dan Aleix Espargaro di Aprilia adalah contoh konkret.

Vinales masih di usia produktif dan dirinya adalah pembalap top. Menurut Dovi, dia bahkan lebih cepat dari Espargaro.

Baca Juga: Menderita di 4 Balapan Pertama MotoGP 2022, Alex Marquez Ingin Bangkit di Eropa

"Namun, Espargaro justru berhasil membuktikan bahwa dirinya yang kini menjadi andalan utama bagi Aprilia."

"Ada beberapa contoh yang menunjukkan bahwa dibutuhkan kolaborasi berbagai hal untuk mendapatkan hasil."

"Jika Anda mengatakan bahwa Maverick bukan pembalap yang kuat, itu akan menjadi omong kosong."

Bagi Dovizioso, kondisi di Aprilia menunjukkan jika Espargaro lebih mengenal motor yang dikendarai.

Pengalaman pembalap dengan motor bisa menjadi kekuatan yang tidak diduga-duga.

"Maverick pembalap top, bahkan jika kini lebih lambat dari Aleix. Hal ini terjadi karena Aleix telah berada di atas motor Aprilia selama 6 tahun."

"Aleix telah melalui semua tahap perkembangan, dari saat mereka belum kompetitif hingga saat ini."