Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Soeratmi, Atlet Atletik Asian Games, Teladan Seorang Atlet Top yang Menorehkan Beberapa Rekor Nasional

By Intisari Online - Jumat, 13 April 2018 | 17:35 WIB
Lintasan para pelari atletik.
MUHAMMAD BAGAS/BOLASPORT.COM
Lintasan para pelari atletik.

Soeratmi, yang berbadan kecil, namun bisa menyumbangkan medali dalam beberapa perlombaan bergengsi, bahkan menorehkan rekor nasional.

 

Intisari-Online.com – Di dalam stadion Utama, yang begitu besar, ia justru memberi kesan besar juga. Lebih-lebih  sewaktu ia berhasil menumbangkan rekor nasional lari 800 m, membuat prestasi terbaik dalam lari 400 m atau ia bersama rekan-rekannya menciptakan rekor lagi dalam lari beranting 4 x 100 m.

Ia tampak besar dalam prestasi ketika berlomba dengan wanita-wanita Australia dalam stadion Utama di Senayan itu. Memang ia seorang atlet wanita Indonesia terkemuka,  besar dalam prestasi dan cita-cita.

Tapi, Soeratmi  mempunyai tinggi badan hanya 1,50 m dan beratnya tidak lebih dari 43 kg. Wajahnya yang halus simpatik, senyumnya yang manis, lebih pula kesederhanaan dalam kelakuannya tidak mengingatkan orang, yang bertemu muka dengannya, bahwa ia berhadapan dengan salah seorang atlet terbaik sepanjang sejarah Indonesia.

Sekecil-kecil tubuhnya Ratmi ialah  seorang pancalombais, ia berlari gawang, ia menumbangkan rekor-rekor Indonesia dalam tidak kurang dari lima nomor atletik, yaitu 200 m, 400 m, 800 m, lompat jauh, dan 4 x 100 m.

Memang sejak anak-anak Soeratmi sudah gemar berlari. Ia gemar dalam segala macam permainan, dalam mana ia harus banyak berlari. Ia pun tidak mau ketinggalan dengan teman-teman laki-lakinya kalau pada musimnya ada Iajang-layang yang putus.

Ratmi dibesarkan di Toriredjo, dekat Blora, dimana ia dilahirkan pada tanggal 8 Nopember 1944 dari keluarga guru. Saudara-saudaranya semuanya 7 orang, diantaranya kakak laki-laki paling tua, yang gemar atletik.

Kakaknya ini memperkenalkan olahraga atletik kepada adik prempuannya, yang gemar berlari.

Di S.M.P. di Blora baru secara benar-benar Ratmi beratletik. Bahwa guru penjasnya Pak Soepardjo, secara kebetulan juga gemar atletik mungkin hal itu merupakan petunjuk arah dalam hidupnya.


Editor :
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X