Zinedine Zidane sepertinya mampu menjinakkan Theo Hernandez . Ada beberapa alasan selain keduanya sama-sama kelahiran Marseille
Pertama, Zidane sosok yang dihormati di Real Madrid berkat pengabdian yang lama, terhitung sejak 2001 saat ia masih bermain buat klub itu.
Limpahan prestasi sang mantan gelandang buat El Real kian menekankan status legenda pelatih berusia 45 tahun itu.
Pemain temperamental macam Pepe saja baru membongkar ketidakharmonisan dengan Zidane setelah sang bek tengah dipastikan hengkang dari Madrid.
Kedua, Zidane paham menangani pemain muda sebab ia pernah bertugas di Real Madrid Castilla selama dua tahun sebelum diangkat menjadi pelatih tim senior pada 2016.
Ketiga, pria berkepala plontos adalah ayah dari empat putra dengan yang tertua, Enzo Zidane, berusia 22 tahun dan termuda, Elyaz Zidane, berumur 12 tahun.
Pada akhirnya, Theo-lah yang memutuskan dirinya mau berubah atau tidak.
Bila mau patuh, kariernya di Real Madrid bisa mulus. Ia memang punya talenta untuk menjadi bek kiri terbaik Real Madrid berikut.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.782 |
Komentar