Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Usai Menangi Gelar Back-to-back, Jonatan Christie Lebih Percaya Diri

By Nestri Yuniardi - Kamis, 13 Juni 2019 | 22:00 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, bereaksi pada final New Zealand Open 2019 di Eventfinda Stadium, Auckland, Selandia Baru, Minggu (5/5/2019).
BWF BADMINTON
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, bereaksi pada final New Zealand Open 2019 di Eventfinda Stadium, Auckland, Selandia Baru, Minggu (5/5/2019).

JUARA.NET - Jonatan Christie berhasil menjadi juara pada Australian Open 2019, Minggu (9/6/2019).

Pada laga puncak, Jonatan Christie menundukkan kompatriotnya, Anthony Sinisuka Ginting, lewat rubber game 21-17, 13-21, 21-14.

Gelar juara Australian Open 2019 tersebut pun menjadi raihan gelar secara back-to-back bagi Jonatan Christie.

Baca Juga: Pelatih Malaysia Akui Ada Kendala Mengangkat Tunggal Putra Junior

Pasalnya, Jonatan juga telah mengantongi gelar New Zealand Open 2019.

Dua turnamen tersebut sama-sama memiliki kategori BWF World Tour Super 300 dan merupakan turnamen yang masuk dalam perhitungan kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.

Alhasil, Jonatan pun kini memuncaki klasemen sementara peringkat "Race to Tokyo" yang dirilis BWF pada Selasa (11/6/2019) lalu.

Jonatan menyebut bahwa meski laga kontra Anthony berlangsung sengit, dia tetap menjaga hubungan baik dengan Anthony.

"Itu adalah gelar Super 300 kedua dan saya sangat bersyukur," ucap Jonatan Christie, yang dilansir JUARA dari laman Badminton Planet.

"Ginting dan saya telah berlatih bersama sejak 2015. Dia rekan satu kamar saya. Tetapi ketika kami berhadapan di lapangan, kami menganggap satu sama lain sebagai lawan,"

"Meski begitu, setelah pertandingan, kami akan pergi bersama dan berlatih lebih keras bersama-sama," kata dia melanjutkan.

Baca Juga: Butuh Banyak 'Polesan' Demi Memperkuat Talenta Praveen/Melati

Berbekal dua gelar juara tersebut, Jonatan mengaku kini menjadi lebih percaya diri.

Peraih medali emas Asian Games 2018 tersebut pun menganggap bahwa hasil Australian Open 2019 merupakan buah manis dari kerja keras dia selama ini.

"Saya pikir, saya berlatih lebih keras dari Ginting (sebelum Australian Open 2019). Dan tentunya, tekad saya untuk memenangi gelar tersebut juga sangat kuat," jelas Jonatan.

"(Tekad) tersebut memotivasi saya untuk bermain lebih agresif,"

Baca Juga: Susy Susanti Beberkan 'Kebuntuan' Praveen/Melati Vs Wakil China

"Sekarang saya sangat percaya diri dna syaa berharap saya bisa lebih baik pada Indonesia Open 2019 mendatang,"

"Saya menikmati setiap laga yang saya jalani. Yang terpenting, saya sangat yakin pada diri sendiri," ucap Jonatan Christie memungkasi.

Indonesia Open 2019 sendiri akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Indonesia pada 16-22 Juli mendatang. 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Badmintonplanet


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X