"Dia mungkin juga tahu tidak akan bisa kembali ke Jerez. Marquez adalah fenomena balap dunia dan dia mengambil risiko karena berpikir dirinya harus melakukan hal itu," imbuhnya.
Baca Juga: Klasemen Sementara MotoGP 2020 - Hilal Juara Dunia Musim Ini Masih Belum Nampak
Terlepas dari komentar bos MotoGP terhadap Marquez ini, balapan motor paling bergengsi bakal melakoni jadwal lanjutannya mulai Jumat (9/10/2020).
Menyisakan total enam seri lagi, memang cukup mustahil bagi Marquez untuk tiba-tiba muncul dan mengamuk dalam enam seri tersebut.
Saat ini malah muncul kabar tak sedap dari Repsol Honda yang dinaungi oleh Marquez.
Beredar kabar Repsol kemungkinan besar bakal menghentikan guyuran dana untuk pabrikan motor asal Negeri Sakura ini.
Sebagai gantinya, Honda disinyalir bakal menggantungkan harapannya kepada Shell atau malah RedBull.
Baca Juga: Casey Stoner: Tanpa Marc Marquez, MotoGP Tidak Seru!
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar