Torehan angka dalam 2 balapan pertama itu adalah yang paling buruk sepanjang karier Bagnaia di MotoGP.
Dalam musim debutnya pada 2019, Bagnaia juga terjatuh di Qatar tetapi masih bisa finis di urutan ke-14 pada balapan kedua di Argentina.
Pada 2020, Bagnaia menempati peringkat 7 di Spanyol dan terjatuh di seri Andalusia.
Musim lalu pembalap bernomor start 63 ini finis di posisi ke-3 dan 6 dalam dua balapan pertama di Qatar.
Harus mundur ke tahun 2013 untuk menemukan start Bagnaia yang lebih jelek dari tahun ini.
Ketika itu dalam musim debutnya di Grand Prix pada kelas Moto3, Bagnaia menyelesaikan dua balapan pertama di posisi ke-23 dan 22.
Baca Juga: Janji dan 100 Persen Kepercayaan Ducati pada Francesco Bagnaia
Seperti dikutip dari Paddock-GP, Bagnaia mengomentari perjalanannya di MotoGP 2022 sejauh ini.
"Saya sebetulnya merasa positif menjelang balapan di Indonesia," katanya.
"Feeling seperti tahun lalu sepertinya sudah kembali."
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar