Pasalnya, keduanya adalah kombinasi impian antara pembalap berpengalaman dan darah muda yang sama-sama berprestasi.
Marquez berhasil mendominasi MotoGP saat masih usia muda di tahun 2013, seperti yang dilakukan Quartararo sejak 2019.
Quartararo juga bisa menjadi alternatif sebagai andalan Repsol Honda jika Marquez sedang cedera atau cuti seperti situasi yang terjadi saat ini.
Dilansir melalui Speedweek.com, Repsol Honda resah setelah mereka dalam beberapa tahun terakhir tidak bisa bersaing di jalur juara.
Pasalnya, tim tersebut praktis mengandalkan Marc Marquez seorang untuk mencuri poin.
Sejak Jorge Lorenzo dan Alex Marquez, hingga saat ini Pol Espargaro, belum ada yang bisa menguasai motor RC213V dengan sempurna.
Baca Juga: Beri Kemenangan yang Terlalu Cepat, Aleix Espargaro Diminta Bos Membalap buat Aprilia 10 Tahun Lagi
Situasi yang sama terjadi di tim Suzuki, mengingat kontrak Joan Mir akan habis di akhir musim 2022.
Quartararo tentu menjadi opsi yang tepat bagi Suzuki jika mereka ditinggalkan pembalap andalannya itu.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar