Dovizoso sudah mengeluhkan permasalahan soal motornya sejak tahun lalu di Misano.
Namun sampai saat ini, masalah grip yang dikeluhkan belum juga bisa teratasi.
“Saya sudah mengatakan hal itu sejak Misano tahun lalu dan motornya tidak berubah sejak saat itu."
"Sasis dan rem, menghadapi gundukan, inilah kekuatan motor. Masalah kami adalah kurangnya grip."
Dovi juga mengaku bahwa faktor lain dirinya tidak kompetitif bersaing dengan Quartararo adalah karena usia.
Oleh karena itu, saat ini dirinya tidak bisa diperbandingkan dengan Quartararo.
Pasalnya, Quartararo sedang berada di performa top dalam usia masih 24 tahun, sementara masa jayanya sudah mulai habis.
“Jika Anda mengendarai M1 seperti Fabio, Anda lebih cepat, tetapi hal itu tidak cukup untuk menjadi yang teratas."
"Anda dapat melihat bahwa dia memiliki masalah besar dibandingkan tahun lalu."
"Kami memiliki bahan yang sama dengannya tetapi ini semua tentang bagaimana Anda menggerakkan motor."
"Ruang gerak kerja terhadap motor sangat kecil. Jika Anda tidak mengenainya dengan tepat, Anda terlalu lambat."
"Jika gaya mengemudi Anda tidak sesuai dengan motor, Anda tidak kompetitif," jelas Dovizioso.
Baca Juga: Gagal Menang di MotoGP Amerika 2022, Aleix Espargaro Singkap Kesalahan Besar yang Dibuatnya
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar