Namun, beberapa kejadian buruk itu tidak dirisaukan oleh Morbidelli.
Setelah balapan, Morbidelli bahkan merasa tidak khawatir dengan tragedi yang terjadi di Assen.
Jatuh di Assen bukanlah masalah besar baginya.
Ada problem yang lebih mengganggu pikiran pembalap murid Valentino Rossi ini.
"Crash itu bukanlah masalah terbesar kami saat ini," kata Morbidelli dikutip dari Speedweek.
Pasalnya, yang menjadi fokus masalah bagi Morbidelli dan tim saat ini adalah performanya yang kurang agresif.
Runner-up MotoGP 2020 itu merasa lambat saat balapan.
Baca Juga: Pesan Murid Valentino Rossi agar Insiden MotoGP Catalunya 2022 Tak Terulang
"Kami harus lebih cepat, tetapi saya harus sangat agresif untuk melakukan hal itu," imbuhnya.
"Hanya, saat ini gaya membalap saya tidak cukup agresif untuk melaju kencang dengan motor.”
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar